Misteri "Bapak Republik" yang Terlupakan: Kisah Tan Malaka, Sang Revolusioner Sejati

Siapa dia?

Tan Malaka, nama yang mungkin jarang didengar di kalangan generasi muda. Sosoknya bagaikan misteri, terlupakan dalam sejarah resmi, namun jejaknya terukir dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Dialah yang dijuluki "Bapak Republik", sang revolusioner sejati yang gigih memperjuangkan kemerdekaan penuh Indonesia.

Lebih dari Sekedar Pejuang

Tan Malaka bukan hanya pejuang biasa. Ia adalah pemikir revolusioner, penulis ulung, dan organisator handal. Jauh sebelum kemerdekaan, ia telah memimpikan Indonesia merdeka dan bersatu, bahkan merumuskan konsep republik dalam bukunya "Naar de Republiek Indonesia" (Menuju Republik Indonesia).

Perjalanan yang Terjal

Hidupnya penuh petualangan dan perjuangan. Ia menjelajahi dunia, menimba ilmu, dan membangun jaringan internasional. Di Belanda, ia aktif di organisasi pergerakan dan mendirikan Partai Komunis Hindia Belanda. Di Indonesia, ia bergerilya di hutan belantara, memimpin perlawanan rakyat, dan mendirikan Partai Republik Indonesia.

Kontroversi dan Tragedi

Pemikirannya yang radikal dan sikapnya yang kritis membuatnya dihujani kontroversi. Ia berseberangan dengan Sukarno dan Hatta, bahkan dicap sebagai pemberontak. Tragisnya, ia dibunuh oleh tentara republik yang didirikannya, di ujung senapan yang seharusnya ia perjuangkan.

Warisan yang Abadi

Meskipun terlupakan, semangat revolusionernya tak pernah padam. Ide-idenya tentang kemerdekaan penuh dan keadilan sosial masih relevan hingga saat ini. Tan Malaka adalah pengingat bahwa perjuangan kemerdekaan tak pernah berhenti, dan masih banyak yang harus dilakukan untuk mewujudkan cita-cita bangsa.

Lebih baru Lebih lama